Latihan Penanganan Zeolit Alam
Tim ahli dari Universitas Ahmad Dhahran melakukan pelatihan penanganan potensi batuan zaloit alam kepada warga Desa Hagomulyo, Kapanewon Gadansari, Kabupaten Gunung Kidul. Kegiatan ini diawali dengan mempromosikan potensi zeolit alam di Hargomulyo dan berbagai manfaatnya bagi industri dan masyarakat. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Pengabdian Masyarakat (PkM) yang akan berlangsung hingga tahun 2023. Tim PkM UAD terdiri dari empat orang dosen dengan keahlian interdisipliner. Totok E. Suharjo, Adi Permadi PhD, Ibdal Satar PhD, Nabila Naima Aisa M.Sc.Dr. Totok E Suharto dari tim PkM mengatakan adalah “Mengembangkan potensi zeolit alam di Hargomulyo Gedangsari Gunung Kidul guna meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.
“Rangkaian kegiatan dimulai pada tanggal 18 Juli, antara lain sosialisasi, desain teknologi tepat guna, pelatihan pengolahan zeolit alam menjadi pasir zeolit untuk kotoran kucing, desain kemasan produk, dan dukungan pemasaran produk pasir zeolit. Sabtu (23/7) E Suharto mengatakan bahwa zeroit alam dapat diolah menjadi berbagai produk aplikasi seperti : katalis industri Petrokimia, adsorben untuk pengolahan limbah dan penjernihan air, bahan campuran deterjen, campura pupuk adat, campuran makanan ternak, pasir untuk menguragi bau busuk kotoran ternak dan lain-lain. Kami telah menggambarkan kemungkinan usia deposit zeolit alam skala besar, dan di Halgomryo, yang lebih kecil diubah menjadi penjualan suku cadang dan berupa bahan baku dengan harga yang sangat kompetitif. Gel alami, di sisi lain, dapat diproses menjadi produk yang lebih komersial untuk berbagai aplikasi. (va)