Akuntablest Creative Competition Asah Kreativitas
Akuntablest Creative Competition (ACC) menjadi ajang untuk mengasah kreativitas dan berpikir cerdas. Akuntasi dengan berbagai ragam tentu bersentuhan dan menggunakan teknologi.
“Itu tidak terelakkan lagi,” kata Dr Dini Yuniarti MSi selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di kampus 1 UAD, Jalan Kapas Semaki, Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Minggu (21/05/2023). Hadir dan memberi pengantar Sartini W PhD, Kaprodi Akuntansi FEB-UAD. Dini Yuniarti membuka Akuntablest Creative Competition yang diselenggarakan Prodi Akuntansi FEB-UAD.
Menurut Dini Yuniarti, kegiatan ini diikuti siswa SMA/SMK se-Indonesia. Akuntablest lomba berupa Lomba Cerdas Cermat (LCC) Akuntansi diikuti 15 tim. Setiap tim beranggotakan 3 siswa. Lomba Esai, Desain Power Point (DPP) juga TikTok. Lomba Esai diikuti 9 tim, Desain Power Point diikuti 8 tim. “Ada yang mengirim secara online dari Nusa Tenggara Timur. LCC ada pula peserta dari Ponorogo Jatim, Karanganyar – Jateng,” ujarnya.
Sedangkan Sartini PhD dalam sambutan antara lain mengatakan, lulusan Akuntansi dibutuhkan semua lini kehidupan. “Jadi kalau ada pengamatan, profesi Akuntan akan hilang di tengah kemajuan teknologi digital, tidaklah benar. Akuntan tetap dibutuhkan semua lini kehidupan,” ujarnya. Bahkan di era sekarang, Akuntan, Auditor mampu mencegah tindak korupsi sejak awal.
Harus diakui Akuntan banyak tantangan di tengah banyak godaan soal keuangan. Maka Program Akuntablest Creative Competition menjadi pendorong semangat, Akuntansi/Akuntan yang berkah, jujur, memiliki etos kerja yang jujur, ikhlas, kritis. “Percayalah, Akuntansi profesinya sebagai akuntan profesi prospektif terutama di sektor publik.” tandasnya. (adn)